The G-spot, atau Grafenberg spot, tentu topik yang paling populer, dengan ukuran penis, di situs Web membahas masalah seks, laki-laki dan perempuan kesehatan. Tempat ini dinamai setelah Ernst Granfeberg, ginekolog terkenal Jerman yang pertama kali menggambarkannya pada tahun 1950, dalam makalahnya Peran Uretra dalam Orgasme Wanita.
Grafenberg adalah seorang dokter kelahiran Jerman (Adelebsen 1881 - New York 1957), pengakuan Yahudi. Ditangkap oleh Nazi pada tahun 1937, ia melarikan diri pada tahun 1940 dengan bantuan dari teman-teman dari International Society of Sexology, dan beremigrasi ke California.
Sebelum mencoba untuk mencapai tempat ini, kita harus tahu di mana dia berada. The g-spot adalah sesuatu seperti prostat wanita terletak antara tulang kemaluan dan leher rahim di sisi atas vagina. The g-spot adalah bagian dari spons uretra, jaringan yang memainkan peran besar selama gairah: jika benar terangsang, daerah ini bisa sangat menyenangkan, dan menyebabkan orgasme selama hubungan seksual. Perhatikan bahwa perempuan lain juga bisa merasakan ingin buang air kecil ketika tempat ini dirangsang.
Memang, ini jaringan uretra atau spons adalah seperti bantal terhadap tulang kemaluan dan dinding vagina, mengelilingi uretra. Terutama yang terbuat dari jaringan ereksi, penuh dengan darah selama gairah, ia memiliki efek menekan pada urethra, mencegah buang air kecil selama seks. Jaringan ini juga berisi kelenjar Skene, mampu menghasilkan ejakulasi wanita terkenal (biasanya cairan warna bening) pria sangat penasaran. Ilmuwan lain pikir g-spot tidak benar-benar tempat fisik, tetapi lebih mungkin saraf klitoris terdalam melewati jaringan uretra dan menghubungkan dengan tulang belakang.
Poin penting adalah bahwa cairan yang dihasilkan oleh kelenjar Skene selama orgasme melewati uretra (seperti urin tidak) tetapi tidak harus dianggap sebagai urin atau sebagai akibat dari inkontinensia urin. Cairan berwarna bening mirip dengan apa yang dihasilkan oleh prostat dan itulah sebabnya kita dapat berbicara tentang ejakulasi wanita.
Struktur jaringan ini penting juga bervariasi selama waktu dan setelah usia 30, perubahan yang terjadi membuat g-spot lebih mudah untuk dijangkau. Inilah sebabnya mengapa wanita setelah 30 akan lebih dari mungkin mengalami yang terbaik dari kehidupan seksual mereka dan kesenangan.
Tapi bagaimana bisa pria mencapai tempat ini begitu misterius? Bahkan, 3 metode dapat diterapkan untuk mencapai tempat ini. Metode-metode ini dapat ditemukan dalam panduan seks saran di web.
1.Untuk pria memiliki penis melengkung ke atas, posisi misionaris adalah yang terbaik, karena jenis penis akan mengerahkan tekanan yang lebih besar pada dinding depan vagina.
2.For pria memiliki penis melengkung ke bawah, atau penis uncurved, posisi doggy style mungkin lebih cocok karena tekanan yang diberikan terhadap dinding depan oleh penis melengkung ke bawah.
3.With jari atau lidah: Anda harus menekan pada klitoris dan arce lidah atau jari ke atas. Perhatikan bahwa jari atau lidah harus setidaknya 1 - 3 inci di dalam vagina ... karena jarak yang tepat sangat bervariasi dari orang ke orang lain ... Good luck.
